Reaksi para pemain timnas Mauritania saat menyadari lagu kebangsaan yang diputar salah.
RAGAM NUSANTARA - Sederet peristiwa terjadi di dalam dan di luar lapangan pada turnamen sepak bola Piala Afrika 2021.
Insiden tersebut secara kebetulan dialami oleh negara-negara yang tergabung di Grup F yakni Tunisia, Mali, Gambia dan Mauritania.
Paling disorot adalah insiden kepemimpinan wasit yang kontroversial di pertandingan Tunisia melawan Mali.
Wasit asal Zambia, Janny Sikazwe yang memimpin laga meniup peluit akhir pertandingan sebelum waktunya hingga menjadi headline berita media-media di berbagai negara.
Sebelum insiden tersebut, insiden mengerikan terjadi di dekat kamp latihan timnas Mali di Kamerun setelah terjadi kontak senjata antara pasukan pemerintah dengan kelompok separatis.
Dikutip dari The Sun, dua orang tewas dalam baku tembak tersebut dan memaksa latihan timnas Mali ditiadakan demi keamanan.
Meski persiapan diganggu insiden baku tembak, tetapi Mali akhirnya bisa memenangkan laga atas Tunisia meski dengan 'sedikit' bantuan dari wasit yang meniup peluit akhir pertandingan lebih cepat.
Insiden lainnya dalam pertandingan Grup F Piala Afrika 2021 terjadi saat timnas Gambia berhadapan dengan Mauritania beberapa jam setelah laga Tunisia vs Mali berakhir.
Dikutip dari Daily Mail, kontroversi terjadi sebelum kick-off pertandingan saat panitia salah memutar lagu kebangsaan Mauritania.
Dalam laporannya Daily Mail menulis Kapten timnas Mauritania Aboubakar Kamara menggelengkan kepala sebagai tanda kekecewaan atas keteledoran panitia.
Pertandingan sendiri dimenangkan oleh Gambia dengan skor 1-0, tetapi cerita hasil pertandingan nampaknya 'kalah' dibandingkan insiden kesalahan memutar lagu kebangsaan Mauritania.***
Penulis: Muhammad Taufik | Editor: Muhammad Taufik
