RAGAM NUSANTARA - Bencana gempa bumi dengan magnitudo 5,2 yang terjadi di Pangandaran pada Selasa 1 Maret 2022 malam, dilaporkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, tidak ada kerusakan.

Gempa bumi tektonik magnitudo 5,2 terjadi di selatan Jawa Barat atau Samudera Hindia dan tidak berpotensi tsunami pada Selasa malam, pukul 22.12 WIB.

"Sampai sekarang tidak ada laporan apapun dari dampak gempa," terang Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pangandaran Kustiman, kepada rekan media, dikutip dari laman resmi Polda Metro Jaya, Rabu 2 Maret 2022.

Menurut Kustiman, pasca terjadi gempa itu, jajarannya melakukan pemantauan untuk mengetahui situasi di lapangan.

Hasil pemantauan, tidak ada kerusakan akibat guncangan gempa di wilayah Pangandaran, namun masyarakat tetap waspada dan tenang saat terjadi gempa.

"BPBD Kabupaten Pangandaran mengimbau seluruh masyarakat tetap tenang dan waspada. Serta selalu siap manakala terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan," sambungnya.

Sebelumnya, gempa magnitudo (M) 5,2 mengguncang Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Selasa 1 Maret 2022 sekitar pukul 22.12 WIB.

"Tidak berpotensi tsunami," tulis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui akun Twitternya, @infoBMKG, Selasa 1 Maret 2022 malam.

Titik koordinat berada di koordinat 8,48 Lintang Selatan dan 107,57 Bujur Timur. Pusat gempa ini terjadi di 134 km Barat Daya Kabupaten Pangandaran dengan kedalaman 10 km.

Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai dampak kerusakan atau korban akibat gempa ini. ***