Preview Persib vs Arema. (REPUBLIKBOBOTOH.COM)
TERASBANDUNG.COM - Duel Arema FC vs Persib di pekan kesembilan Liga 1 2022-2023 dipastikan akan berjalan sengit di Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu 11 September nanti. Itu tidak lepas dari badai pergantian pelatih yang dialami kedua kubu.
Arema FC kini ditangani pelatih asal Cili, Javier Roca akan menghadapi Luis Milla pelatih asal Spanyol yang kini meracik skuad Persib.
Sayangnya, Javier Roca punya waktu yang sangat sedikit untuk mempersiapkan tim melawan. Sementara Luis Milla sudah memulai debutnya bersama Persib sejak pekan 8 lalu saat melawan RANS Nusantara FC.
Bahkan menjelang laga melawan Arema FC, Luis Milla sudah punya taktik khusus. Luis Milla rupanya mengubah skema empat bek menjadi formasi tiga bek.
Sebelum menerapkan skema tersebut, Luis Milla memastikan terlebih dahulu pemainnya bisa nyaman menjalankan sistem bermain yang ia inginkan.
Berkat game plan tiga bek tersebut, Persib tampak menjadi objek kewaspadaan semua kontestan Liga 1, termasuk Arema FC.
“Sebagai pelatih, saya harus mempunyai sistem untuk para pemain dan pemain juga harus merasa nyaman dengan sistem yang diterapkan,” kata Luis Milla.
Pelatih berkebangsaan Spanyol itu menjelaskan formasi tiga bek sebenarnya bukan skema tetap Luis Milla bersama Persib musim ini.
Mantan pelatih Timnas Indonesia itu punya variasi taktik, tapi ia memastikan gaya bermain tim dengan permainan satu dua sentuhan tak akan berubah.
“Masing-masing pertandingan itu berbeda. Setiap lawan juga berbeda, tapi gaya bermain kami akan tetap sama,” kata Luis Milla.
Pada pertandingan selanjutnya, Luis Milla bisa saja menerapkan skema empat bek, lima bek, atau tetap tiga bek. Kondisi itu tergantung lawan yang akan dihadapi Persib.
Luis Milla masih menyimpan banyak ide game plan untuk diterapkan.
“Tetapi dimungkinkan ada perubahan formasi. Mungkin saja kami bermain dengan empat atau lima pemain di garis pertahanan. Bermain dengan tiga gelandang di tengah atau dengan dua gelandang. Di depan juga mungkin saja kami bermain dengan dua atau tiga penyerang,” jelas Luis Milla.
Pelatih asal Spanyol ini akan menganalisis setiap pertandingan seperti apa tipe permainan lawan sebelum menentukan game plan.
Semua dilakukan agar Persib bisa lebih baik dan punya permainan yang lebih menghibur. “Semua berdasarkan lawan yang dihadapi dan tergantung momennya,” tandas Milla.
Bagaimana dengan Javier Roca?
Meski Javier Roca baru diumumkan sebagai pelatih baru Arema FC pada Selasa 6 September yang lalu.
Namun, Javier Roca mengaku siap menjawab tantangan manajemen untuk membawa Arema FC lebih bersinar dan meraih hasil gemilang sepeninggal pelatih sebelumnya, Eduardo Almeida.
"Saya tahu Aremania tidak hanya sekadar ingin tim ini menang tapi juga bermain sesuai gaya Arema sesungguhnya," kata Javier Roca yang sebelumnya membesut Persik Kediri ini.
Setelah resmi menaggantikan posisi Eduardo Almeida, Javier Roca hanya mempunyai waktu empat hari untuk mempersiapkan anak asuhnya menghadapi Persib.
Belum lagi, Arema dipastikan tidak diperkuat 5 pemainnya, yakni Abel Camara dan Johan Farizi menjadi pemain teranyar yang akan menepi pada laga nanti. Kedua pemain tersebut dihantam masalah cedera dan sedang fokus pemulihan dengan fisioterapis.
Lalu Johan Farizi mengalami masalah pada betisnya. Kabar pemain lainnya yang juga absen saat Arema menjamu Persib adalah Kushedya Hari Yudo, Syaeful Anwar, dan Seiya da Costa.
Melihat kondisi skuadnya saat ini, Javier Roca mengatakan pertandingan melawan Persib adalah tantang. Ia beranggapan, setiap pelatih yang datang di pertengahan musim dirasa kurang menguntungkan.
"Ini tantangan yang saya ambil, yang penting saya mau kerja keras, tim pelatih mau kerja keras, pemain mau kerja keras. Saya minta support, tidak untuk saya tapi untuk pemain karena mereka yang berlaga di lapangan dan mereka yang capek di lapangan. Saya akan bertanggung jawab pada tim ini dan berjanji untuk kerja keras serta membuktikan Arema FC bisa menang dan main bagus di lapangan," tekad Javier Roca.***