Ilustrasi. (Foto Pixabay/niekverlaan)
TERASBANDUNG.COM - Komunikasi yang baik dan saling menghormati satu sama lain dapat berkontribusi besar dalam kepuasan berhubungan intim.
Berhubungan intim haruslah jadi pengalaman yang menyenangkan dan nikmat, bukan menjadi kegiatan yang memicu stres.
Seperti dikutip dari laman Jovee, agar kepuasan dalam kehidupan seksual meningkat, kamu dan pasangan bisa coba lakukan hal ini.
1. Kurangi stres
Sudah rahasia umum stres timbulkan banyak efek negatif pada kesehatan, termasuk kualitas hubungan seksual dengan pasangan.
Stres dapat menurunkan libido seks, yang didukung oleh studi tahun 2014 dalam Journal of Sexual Medicine di mana ditemukan wanita dengan stres tinggi memiliki tingkat rangsangan seksual yang lebih rendah.
Kalau kamu sedang stres atau merasa pasanganmu sedang memiliki tingkat stres yang tinggi, coba lakukan atau ajak pasangan untuk saling terbuka mengenai pemicu stres dan lakukan cara-cara untuk menurunkan stres, seperti meditasi, terapi, dll.
2. Coba hal baru
Rutinitas seksual yang itu-itu saja bisa membuat bosan kamu dan pasangan. Tidak ada salahnya mencoba gaya baru ataupun coba gunakan sex toys untuk foreplay.
Kamu juga bisa berbicara dengan pasangan mengenai fantasi seks masing-masing, untuk meningkatkan kepuasan dan ciptakan pengalaman baru dalam kehidupan seks dengan pasangan.
3. Foreplay sebelum berhubungan intim
Tahapan ini seringkali dilewatkan, padahal foreplay sangat penting dalam berhubungan intim loh, Jovians. Saat foreplay, akan tercipta rasa aman, kasih sayang, dan nyaman yang membuat hubungan kamu dan pasangan semakin ‘terkoneksi’.
Penelitian memperlihatkan sentuhan (intimate touch) akan memberikan meningkatkan kedekatan antar pasangan, dengan begitu kualitas hubungan seksual juga ikut meningkat. Dengan begitu, kualitas hubungan seksual juga ikut meningkat.
Baca Juga : Idealnya Berapa Kali Berhubungan Intim dalam Seminggu, Ini Dia Jawabannya
4. Komunikasi terbuka satu sama lain
Setiap orang memiliki preferensi dan fantasi seksualnya masing-masing. Bicarakan hal ini pada pasangan dengan terbuka dan jujur.
Kamu juga perlu mendengar mengenai keinginan pasangan. Pastikan pasangan merasa didengarkan tanpa dihakimi, dan buat ia merasa nyaman berbagi kebutuhan dan batasan seksual.
Terlebih lagi, tingkat libido setiap orang juga berbeda, sehingga menjadwalkan berhubungan intim mungkin diperlukan untuk memenuhi kebutuhan kamu dan pasangan.
Penting untuk diingat, bahwa hubungan seksual perlu persetujuan satu sama lain dan tanpa paksaan. Kamu tidak perlu melakukan seks jika sedang tidak ingin melakukannya.
Bicarakan secara baik-baik, dan berikan alternatif waktu pada pasangan, agar ia tidak merasa ‘ditolak’.***