Direktur Persib, Teddy Tjahjono. (Adam Husein/Republik Bobotoh)
TERASBANDUNG.COM - Persib menyambut positif hasil pemilihan jajaran Komisaris dan Direksi PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa yang digelar di Hotel Sultan, Jakarta, pada Selasa 15 November lalu.
Dalam RUPS Luar Biasa PT LIB itu, 18 klub Liga 1 sebagai pemegang saham utama PT LIB, secara aklamasi sepakat menunjuk Ferry Paulus sebagai Direktur Utama PT LIB dan Munafri Arifuddin sebagai Direktur PT LIB.
Penunjukan direksi operator Liga 1 secara langsung oleh klub saat ini adalah yang pertama kali digelar sejak keberadaan operator liga di Indonesia pada 1995.
Sebelumnya, Ferry Paulus menjabat sebagai Direktur Olahraga Persija Jakarta dan Munafri Arifuddin menjabat sebagai CEO PSM Makassar, dan atas kesepakatan 18 klub, keduanya ditunjuk dan menjadi komisaris PT LIB sejak 2019 sebagai perwakilan dari 18 klub Liga 1.
Baca Juga : Dinas Kesehatan Temukan Subvarian XBB Covid-19 di Kota Bandung
Berdasarkan kesepakatan seluruh pemegang saham, Ferry Paulus dan Munafri Arifuddin mendapatkan tugas untuk megawal PT LIB selama kurang lebih 4 bulan sampai kompetisi Liga 1 2022/2023 berakhir. Ferry dan Munafri pun akan segera melepaskan jabatan di klubnya masing-masing.
Sedangkan untuk Dewan Komisaris PT LIB diisi oleh Juni Rahman sebagai Komisaris Utama dan beranggotakan Yabes Tanuri, Ponaryo Astaman, Ardian Satya Negara, dan Roofi Ardianto.
Direktur PT Persib Bandung Bermartabat Teddy Tjahjono, menyambut baik hasil dari RUPS Luar Biasa PT LIB ini. Menurutnya, proses pemilihan ini merupakan sebuah terobosan yang positif dengan rencana ke depan yang juga cukup bagus.
"Untuk pemilihan jajaran komisaris dan direksi PT LIB kali ini, menurut saya sebuah terobosan yang sangat positif, di mana untuk kali pertama sejak 1995, penunjukan jajaran direksi dan komisaris berdasarkan usulan dan kesepakatan 18 klub. Selain itu, rencananya setiap bulan sekali akan dilakukan pertemuan antara direksi dengan 18 klub," ujar Teddy Tjahjono.
Teddy berharap seluruh jajaran komisaris dan direksi PT LIB yang sudah ditunjuk itu bisa segera merancang lanjutan kompetisi Liga 1 musim ini yang sudah tertunda lebih dari satu bulan, sejak 2 Oktober 2022 akibat Tragedi Kanjuruhan yang memakan ratusan korban jiwa.
Baca Juga : Seluruh Wilayah Kota Bandung Dipastikan Dapat Menerima Tayangan Televisi Digital
Berdasarkan informasi dari RUPS Luar Biasa, PT LIB sudah merencanakan lanjutan kompetisi Liga 1 musim musim ini yang akan mulai bergulir lagi pada akhir November atau awal Desember 2022.
Ferry Paulus mengatakan, tanggal yang paling memungkinkan untuk digelarnya kompetisi yakni 2 Desember 2022.
"Paling realistis dimulai kembali tanggal 2 Desember 2022. Mulai Rabu akan ada proes pengajuan perizinan dan beberapa hari ke depan mungkin ada perkembangan," kata Ferry.
Ferry juga menegaskan, PT LIB akan mengikuti arahan dari pemerintah terkait pelaksanaan Liga 1.
Terkait format andai kompetisi kembali dilanjutkan, pria yang baru saja menanggalkan jabatannya sebagai Direktur Olahraga Persija itu mengaku belum memutuskan.
"PT LIB dan pemegang saham paling menginginkan format home and away. Akan tetapi kami mengikuti pemangku kepentingan," katanya.
Sebelumnya, PT LIB sudah melemparkan tiga opsi tanggal bergulirnya Liga 1 2022 yaitu 18 November, 25 November, dan 2 Desember.
LIB pun menargetkan kompetisi berakhir pada 16 April 2023 karena Indonesia akan bersiap menghadapi Piala Dunia U-20 2023 pada Mei 2023.***