TERASBANDUNG.COM - Menjalankan bisnis hingga 30 tahun bukanlah hal mudah, tapi Itulah yang berhasil dicapai Linda Chandra.

Linda Chandra atau LC merupakan sebuah brand sepatu lokal namun kualitas tak kalah dengan brand internasional. Bahkan, karena kualitas yang disuguhkan menjadikan brand Linda Chandra mengambil dari namanya sendiri, menggaung hingga kini.

Dengan menggunakan sistem made by order, Linda Chandra ingin sepatu yang ia rancang dapat memenuhi ekspektasi pelanggan, namun tetap berkarakteristik khas sepatu rancangannya, yaitu eksklusif, elegan, dan nyaman dipakai.

Kualitas terbaik dan kepercayaan pelanggan inilah yang mengisi 30 tahun karir luar biasa Linda Chandra sehingga dapat tetap eksis hingga hari ini.

Baca Juga : Hindari Pungli Dipemakaman Pemkot Bandung Gunakan Sistem Digital dan Bahas Regulasi Makam Tumpang

"Saya adalah pecinta sepatu, buat saya sepatu sudah menjadi bagian dari hidup saya. Dan bisnis sepatu yang saya tekuni akan terus dijalani," kata Linda Chandra saat merayakan 30 tahun berkarir yang bertajuk '30th ANNIVERSARY of LINDA CHANDRA' di The Papandayan Hotel, Bandung belum lama ini.

Linda memulai usaha sepatunya karena kecintaannya kepada sepatu. Malahan, ia bisa menghabiskan uang sakunya hanya untuk mendapatkan sepatu yang sesuai keinginan dan nyaman digunakan.

Sayangnya, saat itu ketika dirinya masih duduk di bangku sekolah, untuk mendapatkan sepatu yang sesuai sulit didapatkan.

"Kalau pun ada, rata-rata pasti sepatu luar negeri dan ongkos kesana kan lumayan tidak murah," ujarnya.

Berawal dari situlah, ia memulai usaha sepatu dari hasil keringatnya sendiri. "Dan saat itu saya menyambil dengan membantu usaha ayah saya," tuturnya.

Baca Juga : Kriteria Calon Suami yang Baik Menurut Islam, Para Wanita Wajib Tahu Sebelum Menikah

Diakui Linda, tidak mudah jatuh bangun hingga angka 30 tahun. Namun kunci dari bertahan usahanya itu yaitu passion dan Patient.

"Suka dan sabar, karena apa yang saya kerjakan harus saya sukai dan berhasrat dengan begitu kita pun akan bahagia saat menjalankannya. Dan tentu dibutuhkan kesabaran dalam membangun usaha yang kita dirikan," bebernya.

Uniknya, sepatu yang Linda Chandra buat tidak asal-asalan, bahkan semua yang order harus melalui proses pengukuran. Karena, jangankan beda orang, tidak sedikit yang memiliki ukuran sepatu kiri dan kanan.

"Atas dasar itu juga saya bertahan, karena tetap memprioritaskan kepuasan pelanggan. Saya selalu membuat sepatu yang bisa memeluk kaki, hingga akhirnya kenyamanan akan didapat ketika menggunakannya," tuturnya.

"Satu yang belum terwujud dari sekian kesuksesan yang ia raih, yaitu ingin membuat sekolah tentang sepatu atau proses pembuatan sepatu," katanya.

Pada kesempatan malam itu, dalam rangka merayakan 30 tahun berkarir sebagai desainer sepatu, Linda Chandra, menggelar shoe show yang bertajuk '30th ANNIVERSARY of LINDA CHANDRA' di The Papandayan Hotel, Bandung.

Pada acara ini, Linda Chandra memamerkan sepatu-sepatu rancangannya dengan bangga di hadapan para tamu undangan.

Baca Juga : Pemkot Bandung Kirim Belasan Truk Bantuan untuk Korban Gempa Cianjur

Dan suguhkan semakin lengkap saat kepiawaian Kezia Chandra, putri dari Linda Chandra, memainkan piano turut memeriahkan acara ini.

Sejak tahun 1992, wanita kelahiran Jakarta, 14 November 1968 ini sudah membulatkan tekadnya untuk mengembangkan bisnis sendiri yang sejalan dengan passion-nya, yaitu mendesain sepatu.

"Dan sampai kapanpun saya akan terus berkutat dengan dunia sepatu," tandasnya.***