TERASBANDUNG.COM - Ketua TP PKK Kota Bandung Yunimar Mulyana mengaku bangga dengan capaian usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) binaan Dinas Perdagangan dan Industri (Disdagin) dan Dekranasda Kota Bandung.

Pasalnya produk UMKM Kota Bandung naik kelas lewat Uniqlo Neighbor Hood dan terbaru, ada 8 produk lokal dipajang di Uniqlo 23 Paskal.

Sebelumnya, ada 6 UMKM yang lolos kurasi dan produknya ditampilkan di Uniqlo Heritage, Jl. L.L.R.E Martadinata.

“Semoga produk UMKM Kota Bandung bisa semakin dikenal, omzet mereka naik, dan bisa memicu kegiatan ekonomi di Kota Bandung,” ujar Yunimar Mulyana dikutip dari laman resmi Pemkot Bandung.

Baca Juga: Ini Dia Cara Dishub Kota Bandung dalam Urai Kepadatan Kendaraan di Lampu Merah Terlama di Indonesia

Yunimar Mulyana juga berterima kasih kepada Uniqlo Indonesia lewat Uniqlo Neighbor Hood yang sama-sama mendukung kemajuan UMKM di Kota Bandung.

Menurutnya, perlu ada kolaborasi lebih banyak lagi agar semakin banyak UMKM di Kota Bandung yang terakselerasi.

“Sekarang level mereka (UMKM terpilih) sudah bukan nasional lagi, tetapi sudah mendunia,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Disdagin Kota Bandung Elly Wasliah menyebut, upaya lain yang dilakukan Pemkot Bandung dalam mengakselerasi UMKM antara lain dengan fasilitas yang ada di mal.

Baca Juga: Dekranasda Kota Bandung Gandeng Hongkong Perluas Pasar Internasional Produk UMKM

Misalnya seperti di Trans Studio Mal yang menghadirkan 21 brand UMKM Kota Bandung dari Disdagin Kota Bandung dan Dekranasda Kota Bandung dalam Pasar Kreatif Store.

“Dengan ditampilkan di mal-mal, diharapkan para pelaku UMKM bisa naik kelas,” ujarnya.

Di tempat yang sama, Director Corporate Affairs Uniqlo Indonesia, Irma Yunita berharap, para pelaku UMKM yang lolos kurasi dalam Uniqlo Neighbor Hood mendapatkan eksposur promosi yang lebih luas.

Ia pun memastikan produk UMKM yang dipajang di toko Uniqlo sudah terkurasi dan memiliki kualitas bersaing sebagai produk lokal.

“Dan dengan traffic di store, kami berharap produk-produk UMKM ini mendapat eksposur serta jangkauan yang lebih luas lagi. Mereka berpotensi akan lebih dikenal,” ujarnya.

Program Uniqlo Neighbor Hood juga mendapat apresiasi positif dari pelaku UMKM Kota Bandung. Salah satunya Nina Hermina Kamil. Produk usahanya, Nina Kreasi, lolos kurasi dan dipajang di Uniqlo 23 Paskal.

Ia juga mengapresiasi kolaborasi Pemkot Bandung dengan brand-brand ternama seperti Uniqlo karena bisa memberi dampak positif terhadap usaha yang dijalankannya.

“Kita merasakan manfaatnya, bagaimana produk kami bisa jauh lebih dikenal,” ujar Nina.

Sebagai informasi, Nina Kreasi merupakan produk UMKM yang menjual tas wanita dan pria dari bahan goni. Ia sudah menjalankan usaha ini secara legal sejak 2004 dan memulai produksi pada 2014.

Produknya pun sudah mendunia. Ia sudah mengirim produknya ke Swiss dan Australia.

“Harapannya bisa lebih dikenal lagi dan tentunya bangga sebagai UMKM Kota Bandung yang mendunia,” pungkasnya.**