Kemeriahan kirab atlet-atlet Indonesia yang berjuang di SEA Games 2023. (Foto: Instagram @PSSI).
TERASBANDUNG.COM - Ratusan atlet Tim Nasional (Timnas) dari 14 cabang olahraga (cabor) yang berlaga di ajang Sea Games mengikuti pawai arak-arakan di sejumlah ruas jalan Ibu Kota.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Dito Arotedjo mengatakan, arak-arakan ini diikuti ratusan atlet dari berbagai cabor seperti voli, sepakbola, aquatik, gulat, silat dan e-sport.
Tujuan diadakannya arak-arakan ini untuk menyapa masyarakat Indonesia yang telah mendukung dan mengawal perjuangan Tim Nasional dalam SEA Games 2023.
"Acara pawai juara ini sebagai bentuk terima kasih kami terhadap pejuang olahraga kita di SEA Games 2023 Kamboja," kata Dito.
Baca Juga : Kabupaten Karawang Raih WTP Lagi, Pertahankan Prestasi 8 Kali Berturut-turut
Acara yang digelar disepanjang Jalan Sudirman-Thamrin ini mendapat perhatian warga. Mereka antusias melihat para pahlawan olahraga, terutama Timnas Indonesia U-22 yang meraih medali emas setelah 32 tahun.
Dari pantauan di lapangan, ratusan warga tampak menunggu kedatangan kontingen Indonesia yang berlaga di SEA Games 2023 dengan mengenakan kaus merah dan putih.
Masyarakat yang semula berada di trotoar bahkan memadati jalan utama. Saat rombongan tiba, sejumlah warga menyalakan flare dan mengerubungi mobil rombongan kontingen Indonesia.
Di tengah kemeriahan acara, beredar sebuah video yang memperlihatkan adanya seorang pria yang diamankan sejumlah orang yang diduga pelaku pencopetan saat kegiatan arak-arakan punggawa Timnas Sepakbola Indonesia U-22 dan para atlet Indonesia di ajang Sea Games 2023.
Terkait hal itu, polisi membenarkan adanya kabar pengamanan terduga pelaku pencopetan di kegiatan arak-arakan tersebut dan saat ini masih diinterogasi.
“Iya (terduga pencopet diamankan), masih di intogerasi dulu,” ujar Kanit Reskrim Polsek Tanah Abang Kompol Muhammad Kukuh Islami, dikutip dari laman PMJNews, Jumat 19 Mei 2023.
Baca Juga : Cuaca Bandung Panas, Hindari 5 Minuman Ini, Bisa Bikin Tubuh Kamu Dehidrasi
Kukuh menyebutkan pihak kepolisian mengamankan sebanyak 3 orang yang diduga merupakan pelaku pencopetan dalam kegiatan tersebut, di mana ketiganya diamankan di 2 lokasi, yakni di sekitar Gedung Kemenpora dan di sekitar TVRI.
“Yang di Kemenpora 2 orang yang di TVRI 1 tapi masih diinterogasi,” ucapnya.
Kendati demikian ia belum bisa menyampaikan lebih jauh perihal pengamanan terduga pencopet tersebut, termasuk identitas dan barang bukti yang diamankan. Ia hanya mengatakan pihaknya masih menginterogasi.
“Masih diinterogasi. Sudah diamanin di Polsek,” tandasnya.***