TERASBANDUNG.COM - Tren kedai kopi atau coffee shop di Kota Bandung menjadi pilihan bisnis menjanjikan. Bahkan beberapa pemilik kedai kopi berasal dari kalangan pecinta kopi.
Seperti pemilik dari Ertilu Kopi yakni Edwin, Ratih, Robi, dan Roy. Mereka membuka Ertilu Kopi berawal dari kecintaannya terhadap kopi, kakak beradik ini akhirnya memutuskan membuka kedai kopi pada tahun 2019 lalu.
Saat memulai bisnisnya, Ertilu Kopi hanya memasarkan produknya melalui media sosial dan ojek online.
Datangnya peluang untuk membuka lapak di sekitar kawasan Masjid Pusdai, membuat Ratih beserta pemilik lainnya memutuskan untuk membuka kedai kopi dengan bermodalkan gerobak dan tenda.
Baca Juga : Pemkot Bandung Bakal Rekayasa Trotoar Untuk Mencegah Jadi Tempat Parkir
“Kita awalnya jualan online di rumah. Lalu karena kita suka ngopi di beberapa tempat, akhirnya jadi terpikir untuk coba jualan di sekitaran Masjid Pusdai pakai tenda dan gerobak,” ujar Ratih, pemilik Ertilu Kopi dilansir melalui siaran pers Humas Kota Bandung.
Mengaku sempat kesulitan memulai bisnisnya, bahkan tidak ada produk yang terjual sama sekali adalah hal yang biasa saat awal membuka kedai kopi.
“Saat awal kita buka kedai di tenda tahun 2019. Kita buka dari menjelang maghrib sampai pukul 24.00 WIB. Dari awal buka sampai mau tutup gak ada yang beli sama sekali alias nol rupiah. Tapi hal itu gak bikin kita menyerah,” ungkap Ratih.
Berjalan hampir satu tahun, Ertilu Kopi menyewa tempat di sekitar Jalan Surapati. Hal tersebut disebabkan adanya pemberlakuan PPKM di Kota Bandung yang membatasi aktivitas masyarakat.
Baca Juga : Puncaki Daftar Top Skor Liga 1 dengan 15 Gol, Begini Komentar David Da Silva
Sehingga Ratih tidak dapat berjualan saat malam hari. Sedangkan kedai kopi miliknya baru buka di malam hari.
Dua tahun berlalu, Ertilu Kopi kini berpindah dari Jalan Surapati ke Jalan Bali. Mengusung konsep family coffee and dessert, Ertilu Kopi menyuguhkan tempat yang cocok untuk berkumpul dengan keluarga, teman, dan sahabat.
Tak hanya itu, menu-menu yang ditawarkan juga terdiri dari menu kopi dan camilan yang beragam.
“Kita masih bebenah biar nyaman untuk jadi tempat ngumpul,” jelas Ratih.
“Menu kopi dan dessert-nya juga beragam. Untuk menu kopi yang best seller, kita punya signature es kopi susu gula aren, kopi lemon, dan latte. Kalau untuk menu dessert, kita punya keju aroma, pisang aroma, dan cheese cake,” lanjutnya.
Baca Juga : Persib Puncaki Klasemen Liga 1 Setelah Kalahkan Borneo FC, Luis Milla Merasa Tertekan!
Untuk harganya mulai dari Rp20 ribuan. Ertilu Kopi buka pukul 09.00 – 23.00 WIB. Sedangkan untuk pemesanan di ojek online tersedia 24 jam.
Yuk ajak keluarga dan teman-teman kamu ke Ertilu Family Coffee and Dessert di Jalan Bali nomor 15 A, Kota Bandung.***
Penulis: Tim Teras Bandung | Editor: Dadi Mulyanto