TERASBANDUNG.COM - Secara resmi Ibukota Nusantara akan menjadi ibu kota masa depan Indonesia menggantikan Jakarta sebagai ibu kota negara sejak 1945.

Pemerintah mengalokasikan anggaran Rp367,7 triliun hingga Rp417,7 triliun untuk pembangunan infrastrukturnya.

Provinsi Kalimantan Timur menjadi lokasi IKN yang tepatnya terletak di sebagian Kabupaten Penajam Paser Utara dan di sebagian Kabupaten Kutai Kartanegara.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan pembangunan awal IKN Nusantara dimulai bulan Agustus 2022. Pembangunan didahului pekerjaan infrastruktur dan bangunan inti.

Baca Juga: Waspada Sulit Air Bersih saat Kemarau Basah di Kota Bandung

Pernyataan tersebut disampaikan Kepala Otorita IKN Bambang Susantono seusai menghadap Presiden Jokowi untuk membahas persiapan IKN Nusantara.

"IKN ini akan segera dibangun terutama pada bulan Agustus mendatang di mana pekerjaan-pekerjaan infrastruktur-infrastruktur dan bangunan-bangunan inti akan mulai dipersiapkan," ungkap Bambang Susantono dikutip dari laman resmi Menpan.

Pembangunan inti ini di antaranya Istana dan Kantor Presiden, Kantor Wakil Presiden, Kantor DPR/MPR, Kantor Mahkamah Agung, hingga Kantor Kementerian Koordinasi.

Bambang mengatakan, Badan Otorita dan tim yang bertugas menggarap pembangunan awal IKN bakal melakukan sejumlah pekerjaan lapangan mulai dari konsolidasi lahan, pematangan tanah, hingga akses logistik.

Baca Juga: Taman Ikonik Jadi Paru-paru Kota Bandung, Pemkot Pastikan Terpelihara dengan Baik

"Ini dengan harapan memang mulai tahun depan memang kita sudah mulai skala penuh membangun infrastruktur dan bangunan inti," jelasnya.

Sebelumnya Jokowi melantik Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe sebagai Kepala dan Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) di Istana Negara Jakarta, pada Kamis, 10 Maret 2022.

Pelantikan Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN digelar berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 9/M Tahun 2022 tentang Pengangkatan Kepala dan Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara.

Bambang Susantono mengatakan bahwa ia dan Dhony Rahajoe akan berupaya untuk menjalankan penugasan dan amanah sebagai Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN dengan sebaik-baiknya.

Sesuai dengan arahan dari Presiden Jokowi, keduanya akan berupaya membangun IKN sebagai sebuah kota yang dapat merefleksikan kota Indonesia di masa depan.**