Wali Kota Bandung Yana Mulyana. (Tri Widiyantie/TERASBANDUNG.COM)
TERASBANDUNG.COM - Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengimbau, masyarakat turut berpartisipasi menjaga lingkungannya guna meminimalisir terjadinya banjir di musim penghujan saat ini.
Pasalnya, dibeberkan Yana Mulyana terjadinya banjir salah satunya disebabkan oleh sampah pada sungai, juga drainase yang membuat aliran air menjadi tersumbat.
"Kita berharap partisipasi warga untuk menjaga bersama-sama. Begitu banjir, dan begitu dibersihkan, keluar bed cover, kasur, ban apalagi sampah plastik," kata Yana Mulyana, Rabu 2 Oktober 2022.
Lebih jauh Yana menegaskan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus berupaya dalam penanganan persoalan banjir. Beberapa yang telah dikerjakan adalah kolam retensi, sumur imbuhan dalam dan perbaikan drainase.
"Jadi tetap, perilaku masyarakat. Karena kalau kita sih terus berikhtiar, kolam retensi, sumur imbuhan, sumur dalam untuk kita bisa menabung air pada saat musim hujan dan itu nanti bisa termanfaatkan," ucapnya.
Selain hal itu, pemerintah kota pun dikemukakan Yana tak henti dalam memberikan edukasi. Baik itu melalui aparat kewilayahan, maupun media sosial. Terlebih, di tengah situasi cuaca ekstrem saat ini.
"Jelas, edukasi terus berikan kepada masyarakat. Ya itu tadi, minimal tidak membuang sampah rumah ke sungai. Baiknya ikut menjaga lah. Kan kalau begitu, banjir bisa kita minimalisir," ujar dia.
Ditempat terpisah, serupa dengan Yana Mulyana, Sekretaris Daerah (Sekda) Ema Sumarna menegaskan masyarakat sadar akan lingkungan. Apalagi banjir merupakan salah satu bencana yang kerap terjadi di Kota Bandung.
Baca Juga : Hore CFD di Kota Bandung Bakal Dibuka Kembali, Wali Kota: Asal...
"Seharunya masyarakat sadar, misalnya saja disekitar hunian ada drainase yang bermasalah, segara perbaiki atau lapor kepada kewilayahan setempat," tuturnya.
Karena, lanjut Ema, jika terus dibiarkan saat hujan terjadi air akan meluap dan menyebabkan banjir.
"Kalau sudah begitu pasti salah menyalahkan dan banyak dampak buruk yang terjadi," tandas Ema.***