Ilustrasi. (Foto: net)
TERASBANDUNG.COM - Setiap manusia pasti pernah mengalami sakit, baik sakit ringan ataupun berat. Ketika sakit badan akan merasakan tidak nyaman bahkan harus menahan rasa sakit.
Terkadang yang mengalamai sakit bisa menjalankan aktivitas dan tetap bekerja seperti biasanya.
Namun, ada dalam kondisi tertentu, tidak dapat beraktivitas harus beristirahat total untuk menjalani pengobatan secara intensif.
Saat mendapat anugerah sakit tak selamanya harus disesali, karena terkadang dengan sakit kerap kali mendatangkan beberapa hikmah.
Allah menciptakan sakit agar bisa merasakan nikmat sehat, makan dengan leluasa dan dapat beraktivitas serta beribadah dengan baik.
Nabi Muhammad SAW mengajarkan kepada umatnya saat ada sahabat yang jatuh sakit, senantiasa menjenguknya. Rasulullah SAW juga selalu membacakan doa untuk kesembuhan orang sakit.
Baca Juga : Ini Cara Jadi Nasabah Bank Sampah Induk Kota Bandung
Tujuannya agar Allah SWT segera mengangkat penyakitnya serta memberikan kesembuhan pada orang sakit tersebut. Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk memanjatkan doa bagi orang yang sedang berjuang melawan penyakit.
Dalam hadis riwayat Muslim, dari Jabir bin Abdillah, Nabi Muhammad SAW pernah bersabda:
“Setiap penyakit pasti memiliki obat. Bila obat sesuai dengan penyakitnya, maka dia akan sembuh dengan seizin Allah Subhanahu Ta’ala”. (HR. Muslim).
Berikut ini kumpulan Doa Kesembuhan dari Penyakit Sesuai Syariat Islam, disadur dari laman Dalam Islam.
Doa untuk Orang Tua yang Sakit
Saat mengetahui orang tua sakit, tentu timbul perasaan sedih dan kalut menjadi satu. Agar hati bisa lebih tenang, selain meminta bantuan dokter kamu juga dapat berdoa. Adapun keutamaan menjenguk orang sakit apalagi orang tua telah diatur dalam islam.
Berdasarkan hadits Al Bukhari dan Muslim, Aisyah Ra mengatakan bahwa Rasulullah SAW biasa membaca doa kesembuhan kepada keluarganya, termasuk orang tua yang sedang sakit.
Rasulullah SAW mengusapkan dengan tangan kanan dan membaca doa bagai berikut:
اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذْهِبِ الْبَأْسَ اشْفِ أَنْتَ الشَّافِي لَا شَافِيَ إلَّا أَنْتَ شِفَاءً لَا يُغَادِرُ سَقْمًا
Allahumma rabban-nas ‘adzhibil-ba’sa, isyfi antasy-syafi la syifa’a illa syifa uka syifa’a al la yughadiru saqama
Artinya: Ya Allah, Tuhan manusia, hilangkan lah penyakit ini, sembuhkan lah, hanya Engkau lah yang Maha Menyembuhkan. Tidak ada kesembuhan selain kesembuhan dari-Mu, kesembuhan yang tidak menyisakan rasa sakit”.
Baca Juga : 8 Tips Liburan Hemat tapi Menyenangkan, Dijamin Gak Bikin Kantong Bolong!
Doa Kesembuhan Untuk Sahabat yang Sedang Sakit
Nabi Muhammad SAW membaca doa saat menjenguk sahabatnya Sa’ad bin Abi Waqqash. Kata Sa’dan dalam doa bisa diganti nama yang sedang sakit supaya lekas sembuh.
امْسَحِ الْبَأْسَ رَبَّ النَّاسِ بِيَدِك الشِّفَاءُ لَا كَاشِفَ لَهُ إلَّا أَنْتَI
Amsahil ba’sa rabban nāsi. Bi yadikas syifā’u. Lā kāsyifa lahū illā anta.
Artinya:”Tuhan manusia, sapu-lah penyakit ini. Di tangan-Mu lah kesembuhan itu. Tidak ada yang dapat mengangkatnya kecuali Kau.”
Doa ini dibacakan Rasulullah SAW saat melakukan ruqyah salah seorang sahabat.
Doa Menjenguk Orang Sakit
Ada beberapa adab menjenguk orang sakit yang islam atur, salah satunya umat Muslim juga dapat membacakan doa kesembuhan dengan menyebut nama orang yang sedang sakit. Doa ini dibacakan Rasulullah SAW saat menjenguk Sa’ad bin Abi Waqqash.
Sebagaimana diriwayatkan Imam Muslim. Anda dapat mengganti nama Sa’ad atau Sa’dan dengan nama orang yang sakit.
اللَّهُمَّ اشْفِ سَعْدًا، اللَّهُمَّ اشْفِ سَعْدًا، اللَّهُمَّ اشْفِ سَعْدًا
Allāhummasyfi [Sa’dan/nama orang yang sakit]. Allāhummasyfi [Sa’dan/nama orang yang sakit]. Allāhummasyfi [Sa’dan/nama orang yang sakit].
Artinya: “Tuhanku, sembuhkan [nama orang yang sakit], sembuhkan [nama orang yang sakit], sembuhkan [nama orang yang sakit].”
Menjenguk orang yang sakit juga dilakukan Nabi Muhammad SAW. Saat melakukannya, Rasulullah SAW membacakan doa untuk orang sakit sambil mengusapkan tangan kanannya dengan mengucapkan:
اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذْهِبِ الْبَأْسَ اشْفِ أَنْتَ الشَّافِي لَا شَافِيَ إلَّا أَنْتَ شِفَاءً لَا يُغَادِرُ سَقْمًا
Allāhumma rabban nāsi, adzhibil ba’sa. Isyfi. Antas syāfi. Lā syāfiya illā anta syifā’an lā yughādiru saqaman.
Baca Juga : Gunakan Ponsel Dalam Toilet, Ternyata Berisiko Sebarkan Virus
Artinya: Tuhanku, Tuhan manusia, hilangkanlah penyakit. Berikanlah kesembuhan karena Kau adalah penyembuh. Tiada yang dapat menyembuhkan penyakit kecuali Kau dengan kesembuhan yang tidak menyisakan rasa nyeri.
Bisa juga membaca doa dibawah ini sebanyak tujuh kali dihadapan orang yang sakit, sebagai berikut.
أَسْأَلُ اللهَ العَظِيْمَ رَبَ العَرْشِ العَظِيْمِ أَنْ يَشْفِيَكَ
As’alullāhal azhīma rabbal ‘arsyil ‘azhīmi an yassfiyaka.
Artinya: Aku memohon kepada Allah yang agung, Tuhan arsy yang megah agar menyembuhkanmu.
Doa Orang Sakit Terhindar dari Penyakit Apa Saja
لَا بَأْسَ طَهُوْرٌ إِنْ شَاءَ اللهُ
Lā ba’sa thahūrun insyā’allāhu.
Artinya, “(Semoga) tidak apa-apa (sakit), semoga suci dengan kehendak Allah,”
Doa untuk Orang Sakit dengan Menyebut Namanya
Saat mendoakan orang yang sedang sakit, agar cepat sembuh, Anda bisa sekaligus menyebut namanya dalam doa. Hal tersebut seperti yang dilakukan Rasulullah SAW, yang menjenguk Sa’ad bin Abi Waqqash.
اللَّهُمَّ اشْفِ سَعْدًا، اللَّهُمَّ اشْفِ سَعْدًا، اللَّهُمَّ اشْفِ سَعْدًا
Allāhummasyfi (nama orang yang sakit, misalnya Sa’dan). Allāhummasyfi Sa’dan. Allāhummasyfi Sa’dan.
Artinya : Tuhanku, sembuhkan Sa’ad. Tuhanku, sembuhkan Sa’ad. Tuhanku, sembuhkan Sa’ad.***