Museum Patah Hati di Braga Citywalk Kota Bandung. (Bandung.go.id)
TERASBANDUNG.COM - Menangis di pojok kamar dan meratap karena ditinggal pacar? Sepertinya sudah tak zaman lagi. Kini
Jika ditinggal pacar, harus segera melupakannya dan kembali ceria. Caranya, datang Humas Kota Bandung ke Museum Patah Hati yang berlokasi di Braga Citywalk Kota Bandung.
Tempat ini cocok bagi yang ingin meluapkan perasaan dengan cara unik. Museum ini mengusung konsep yang cukup menarik dengan spot-spot unik yang bisa dijelajahi.
Salah satu staff Museum Patah Hati, Vino mengungkapkan museum ini cocok sebagai tempat luapan emosi khusunya bagi yang sedang mengalami patah hati.
Baca Juga : Serentak, Kota Bandung Turut Deklarasikan Damai Pemilu 2024
“Konsep dari museum patah hati ini buat mencurahkan bagi orang yang lagi patah hati. Menceritakan alur jatuh cinta sampai akhirnya patah hati,” ucapnya seperti disadur melalui siaran pers Humas Kota Bandung.
Selain itu, banyak pilihan spot yang menarik untuk ditelusuri, mulai dari Tunnel of Love hingga mandi bola.
“Museum ini juga menyediakan spot-spot untuk mengungkapkan perasaan kita. Mulai dari lorong Tunnel of Love menceritakan awal kebahagiaan jatuh cinta. Kemudian ada ruang asmara. Pengalaman seperti diselingkuhi, ditikung teman, pertemanan toxic,” tuturnya.
“Museum Patah Hati juga memiliki banyak area. Mulai dari dunia terbalik, tarik ulur, dan bisa mandi bola juga. Spot bebas dicoba sesuai dengan kondisi hati kalian,” tambahnya.
Museum ini dibuka sejak 9 Oktober dan akan tutup pada 8 Desember 2023 mendatang. Jam operasionalnya pada pukul 10.00-22.00 WIB. Untuk bisa menikmati patah hati dengan gaya, pengunjung hanya perlu merogoh kocek sebesar Rp49.000.
Alya dan Anita, pengunjung Museum Patah hati ini mengungkapkan kesan dan suasanya yang dirasakan.
Baca Juga : Erick Thohir Pastikan Tak Ada Larangan Pengibaran Bendera Palestina di Stadion
“Bagus, apalagi untuk yang lagi patah hati. Meseum ini cocok untuk meluapkan hati kita,” ujarnya.
“Suasananya unik, dari segi propertinya kreatif. Jadi kreasinya dapet,” imbuhnya.**