RAGAM NUSANTARA - Chesela FC menindak tegas orang tua fan cilik yang nekat menerobos masuk ke dalam lapangan untuk meminta sarung tangan Kepa Arrizabalaga.
Peristiwa itu terjadi pada pertandingan leg pertama Piala Liga Inggris antara Chelsea melawan Tottenham Hotspur di Stamford Bridge pada Rabu 5 Januari 2022 atau Kamis dini hari waktu Indonesia.
Bocah penggemar Chelsea itu berlari ke dalam lapangan dan menghampiri Kepa unuk mendapatkan sarung tangan sang penjaga gawang seusai pertandingan yang dimenangkan The Blues 2-0.
Petugas lapangan atau steward sebenarnya sudah mengamankankannya, tetapi Kepa terlihat meminta petugas untuk membiarkan bocah tersebut dan memberikan sarung tangannya.
Namun aksi fan cilik masuk ke dalam lapangan mendapat perhatian serius dari klub karena Chelsea bisa terkena hukuman akibat insiden tersebut.
Terutama terkait protokol pencegahan Covid-19 di tengah meningkatnya kasus corona varian omicron di Inggris.
Dalam pernyataan resminya seperti dikutip dari laman BBC, Chelsea mengatakan: "Chelsea Football Club ingin mengingatkan pendukung bahwa melanggar batas ke lapangan sebelum, selama atau setelah pertandingan adalah tindakan kriminal dan dapat mengakibatkan hukuman serius bagi klub, penggemar dan, dalam kasus anak di bawah umur, orang tua atau yang menemaninya."
"Dalam kasus anak di bawah umur masuk ke permukaan bermain, orang tua atau pemegang tiket dewasa yang menemani mereka dianggap bertanggung jawab atas tindakan mereka dan juga akan menerima larangan menghadiri pertandingan berikutnya."
Chelsea mengatakan peraturan lapangan di Stamford Bridge tidak pernah lebih penting selama pandemi, karena area lapangan dan garis lapangan merupakan bagian dari zona merah dalam upaya meminimalisasi penyebaran virus Covid-19.***
Penulis: Muhammad Taufik | Editor: Muhammad Taufik