TERASBANDUNG.COM - Langkah meyakinkan terus dijaga tim Futsal Putri Kontingen Jawa Barat jelang PON XXI/2024 Aceh dan Sumatera Utara.
Setelah berlatih di Thailand dan Pangandaran, permainan Futsal Putri Jawa Barat semakin berbobot ketimbang sebelumnya.
Yoko Angga Surya, selaku manajer Futsal Putri Jawa Barat mengatakan permainan anak asuhnya semakin tajam saat mendapatkan peluang.
Hal itu terlihat pada sesi uji tanding kontra Futsal Putri Papua Pegunungan, pada Kamis, 15 Agustus 2024 di Queen Futsal, Jalan Katamso, Bandung.
Baca Juga : Atlet Peraih Medali Emas Olimpiade Paris Dapat Bonus Rp6 Miliar
Yoko menambahkan performa timnya semakin merata, baik tim utama maupun pelapis. Pasalnya, permainan Futsal Putri Jawa Barat tetap seimbang, meski sempat melakukan rotasi secara besar-besaran dan menerapkan beberapa opsi formasi.
"Pasti semua diputar semua, dan secara kualitas tidak jauh. biasanya tim itu jomplang ya kebetulan tim kita tidak jomblang tadi saja pasang yang mana tetap stabil," ujar Yoko.
Tak hanya itu, Yoko juga menilai mentalitas tim Futsal Putri Jawa Barat memang sudah terbentuk sejak lama.
Meski dalam PON nanti, timnya akan dihadapkan dengan sejumlah fase, seperti salah satunya fase menstruasi, Yoko tetap santai.
Yoko menerangkan, mentalitas itu menjadikan anak asuhnya semakin tangguh saat berada di situasi sulit.
Hanya saja, jajaran staf Futsal Putri Jawa Barat harus lebih teliti dalam menghadapi sikap anak asuhnya karena dikhawatirkan ada cedera yang tidak terasa oleh pemain.
"Saya rasa gak,tergantung kitanya. saya spesialis putra, setelah PON Papua ngurus putri, lebih mudah dan lebih enak ngurus putri, tim putri ada tuh tadi, jatuh tapi langsung bangun. Putri hanya memang kita harus jeli, kadang-kadang mereka sakitnya gak dirasa yang bahaya diterusin itu, yang pasti gak cengeng. kadang yang bahaya yang gak cengeng justru bahaya," terangnya.
Baca Juga : Dapat Bonus dari Jokowi, Ini Harapan Atlet Peraih Medali Olimpiade Paris 2024
Disinggung soal persaingan di PON nanti, Yoko menegaskan ada banyak tim yang patut diantisipasi, salah satunya tim Papua Barat.
Ia merasa perlu mencari data akurat lewat video-video pertandingan untuk dipelajari dan menentukan skema terbaik di laga nanti.
"Kalau saya lihat DKI, Jogja, Banten itu, Papua Barat. Saya bingung Papua Barat katanya bagus, uji coba ngalahin DKI, saya bingung, maka saya lagi lihat, minta mau kawan-kawan lihat cuplikannya waktu di uji coba. Berarti kalau ngalahin DKI, berarti bagus," tutup Yoko.***
Penulis: Tim Teras Bandung | Editor: Dadi Mulyanto