Rahasia Cara Diet Telur, Turun 12 kg Dalam 2 Minggu. (Pixabay)
TERASBANDUNG.COM - Diet telur merupakan sebuah metode diet yang mengharuskan seseorang mengonsumsi telur sebagai sumber protein utamanya.
Diet telur juga menekankan pada pola makan yang rendah karbohidrat dan rendah kalori.
Ketika melakukan diet telur, Anda hanya boleh minum air putih dan minuman tanpa kalori lainnya selama menjalani diet ini.
Anda juga tidak boleh mengonsumsi makanan yang tinggi karbohidrat dan mengandung gula, seperti roti, pasta, nasi, bahkan buah-buahan tertentu.
Anda hanya boleh makan tiga kali dalam sehari, yakni sarapan, makan siang, dan makan malam. Satu-satunya camilan yang boleh Anda konsumsi hanyalah air putih.
Diet telur biasanya dilakukan selama 14 hari dan disebut-sebut dapat menurunkan berat badan hingga 11 kg.
Selain menurunkan berat badan, diet ini juga bisa dilakukan sebagai upaya untuk mempertahankan massa otot meski Anda sudah mengalami penurunan bobot tubuh.
Dengan prosedur yang tepat Anda akan bisa turun berat badan dengan cepat lho!
Simak tips anti gagalnya seperti dilansir dari laman Finansialku:
Telur adalah salah satu sumber makanan paling bergizi yang dapat Anda konsumsi. Telur mengandung lemak sehat, protein dan vitamin penting dalam jumlah besar.
Tetapi, banyak orang malah mengurangi telur saat mereka melakukan upaya penurunan berat badan.
Agar bisa berhasil, Anda harus mengetahui beberapa prosedur yang tepat. Berikut adalah beberapa poin penting dan rahasia suksesnya.
1. Harus Mengkonsumsi Makanan Rendah Kalori
Telur adalah sumber protein hewani rendah kalori, dimana telur hanya memiliki 78 kalori. Mengonsumsi tiga butir telur, berarti Anda sudah mengonsumsi 234 kalori.
Tambahkan dengan porsi sayuran yang cukup banyak bisa dikukus atau dijus maka Anda sudah mengonsumsi makanan bergizi sekitar 300 kalori.
Kalori bukanlah sesuatu yang harus dihindari. Sebaliknya, setiap orang butuh kalori untuk sumber energi setiap harinya.
2. Penuhi Kebutuhan Nutrisi
Jangan buang kuning telurnya, seperti yang banyak orang sarankan. Memang, nutrisi tinggi terdapat pada kuning telur. Dengan mengonsumsi tiga kuning telur, Anda justru jauh lebih kenyang.
Dengan demikian, secara tidak langsung Anda mengurangi nafsu makan karena kenyang lebih lama. Konsumsi telur untuk sarapan akan mempertahankan rasa kenyang. Anda sendiri dapat mencobanya.
Dijamin, Anda akan makan lebih sedikit kalori selama 36 jam berikutnya.
3. Perbanyak Asupan Asam Amino Esensial
Semua asam amino esensial ada pada telur. Tidak hanya itu, asam amino dengan rasio tepat dalam telur dapat menjaga stamina serta metabolisme tubuh.
Anda dapat meningkatkan metabolisme dengan 80-100 kalori per hari dengan mengonsumsi telur karena efek panas dari jumlah kalori yang digunakan dalam proses pencernaan dan penyerapan makanan.
Baca Juga : Cara Cepat dan Ampuh Menurunkan Berat Badan dalam 1 Minggu Turun 10 Kg
4. Tambah Telur, Kurangi Nasi
Banyak pendapat orang tentang diet ketat mengurangi nasi dan telur. Intinya, jangan konsumsi jumlah nasi berlebih meski tidak dilarang sama sekali. Olah telur dengan cara dikukus atau orak-arik.
Hindari menggoreng telur terlalu sering, apalagi dengan mentega atau margarin. Protein yang lebih tinggi dari karbohidrat membantu tubuh membakar lebih banyak kalori.
5. Jangan Lupa Konsumsi Kolin
Belum banyak orang mengetahui bahwa telur mengandung kolin. Kolin pada telur efektif meningkatkan aktivitas sel normal serta fungsi hati.
Kolin juga membantu transportasi nutrisi ke seluruh tubuh. Pada bayi, kolin berperan penting dalam perkembangan memori otak.
6. Jangan Abaikan Lemak Sehat
Abaikan pendapat tentang kolesterol tinggi pada kuning telur.
Memang kuning telur mengandung kolesterol, namun pakar kesehatan di negara-negara barat telah menemukan fakta bahwa lemak sehat pada telur justru dapat memberikan asupan baik, terutama untuk proses kerja jantung.
7. Sertakan Makanan Berserat
Meski diet telur merupakan cara yang paling mudah dan murah untuk mengurangi berat badan, tetap saja Anda harus menyertakan banyak buah dan sayur untuk dikonsumsi setiap hari.
Telur bukan dijadikan makanan utama, tetapi untuk makanan utama dengan porsi sedang. Lebih baik konsumsi telur dalam kondisi matang.
Boleh saja mengonsumsi telur setengah matang, jika dicampurkan untuk olahan susu, madu dan jahe. Tetapi, tidak usah terlalu sering.
Diet Telur Mudah Dilakukan
Mengonsumsi telur dalam jumlah pas, bukan pula berarti tidak lagi berolahraga. Tetap rutin mengolah tubuh adalah cara paling pas untuk menstabilkan berat badan. Memang, tanpa olahraga pun Anda bisa menurunkan berat badan.
Tetapi sama saja Anda mengaplikasikan diet yo-yo. Berat badan naik dan turun tak teratur.
Kondisi ini sangat berbahaya bagi tubuh. Jadi pastikan olahraga teratur melengkapi diet telur sehingga berat badan tubuh tetap ideal, dan tubuh selalu sehat dan bugar.
Semua program diet diciptakan untuk mengurangi berat badan. Namun hal yang terpenting adalah apapun program diet yang Anda jalani, Anda tetap sehat dan bugar.
Tidak hanya tubuh Anda saja yang sehat, keuangan Anda pun harus sehat juga. Anda harus membiasakan diri membentuk money habit yang sehat. Selamat mencoba.***