Tim Garuda Indonesia gagal pecundangi Thailand di Piala AFF 2022. (PSSI)
TERASBANDUNG.COM - Timnas Indonesia hanya mampu bermain imbang 1-1 saat menghadapi Thailand di Grup A Piala AFF 2022.
Padahal pada laga yang di gelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Kamis 29 Desember 2022, tim Garuda sudah terbantu penalti dan kartu merah.
Penalti yang sukses dieksekusi Marc Klok karena pelanggaran bola yang menyentuh tangan pemain tim berjuluk Gajah perang, Theerathon Bunmathan.
Sementara Thailand juga harus bermain dengan 10 pemain akibat Sanrawat Dechmitr diganjar kartu merah kerena melanggar Saddil Ramdani.
Baca Juga: Jadi Top Skor Paruh Musim David da Silva Tak Lantas Jumawa, Begini Katanya
Unggul jumlah pemain Garuda malah membiarkan Thailand menguasai bola dan cuma sesekali melakukan serangan balik.
Bencana itu tiba, Thailand justru bisa menyamakan kedudukan lewat blunder Asnawi Mangkualam membeir umpan terlalu lemah pada Fachruddin Aryanto.
Bola jadi direbut pemain Thailand dan berujung pada tembakan berbelok Sarach Yooyen. 1-1.
Hingga akhir laga, Indonesia justru berputar-putar dalam pelanggaran tak perlu dan kesalahan umpan.
Sebelumnya sebuah video yang beredar di media sosial memperlihatkan kaca samping bus yang ditumpangi pemain Thailand pecah akibat lemparan.
Salah satunya diposting akun twitter @Tl_Central. Akun tersebut mengungkapkan, bus Timnas Thailand diserang jelang pertandingan melawan Timnas Indonesia.
"Thailand's bus is under attack a head of the Indonesia Game," demikian seperti dikutip.
Sementara itu, akun Instagram @panditfootball memposting video yang menunjukkan beberapa orang yang sebagian berbaju hitam mengerumuni bus berwarna hijau yang dikawal oleh satu mobil patroli.
Terkait hal Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Endra Zulpan membenarkan adanya pelemparan ke arah bus Timnas Thailand.
Zulpan mengatakan, Polda Metro masih menyelidiki dan mencari pelaku pelemparan ke bus Timnas Thailand tersebut.**