Kota Bandung Luncurkan Calendar of Events 2025. (Bandung.go.id)
TERASBANDUNG.COM - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung secara resmi meluncurkan Calendar of Events (COE) 2025 di The Papandayan Hotel, Jalan Gatot Subroto No.83, Senin, 30 September 2024. Sebanyak 84 event bakal digelar sepanjang 2025 mendatang.
Disadur melalui siaran pers Humas Kota Bandung COE ini adalah agenda tahunan yang dipersembahkan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung (Disbudpar) dengan tujuan meningkatkan kunjungan wisata dan memperkuat sektor ekonomi kreatif.
Kepala Disbudpar Kota Bandung, Arief Syaifudin mengatakan, pariwisata penting dalam memajukan perekonomian Kota Bandung.
Baca Juga : Disarpus Kota Bandung Tawarkan Keanggotaan Perpustakaan Gratis!
"Saat ini sudah terdaftar 84 acara dalam COE 2025. Semoga ini bisa menarik minat wisatawan dari dalam dan luar negeri," ungkapnya.
Arif juga menyampaikan, Bandung akan diundang oleh Kementerian Luar Negeri pada Oktober untuk mempresentasikan kalender acara tersebut di tingkat nasional.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Bandung, Asep Mulyadi juga mengungkapkan kebanggaannya.
"Bandung kini menjadi destinasi wisata ketiga terbesar di Indonesia. Kita harus terus berinovasi untuk memperkuat posisi ini," kata Asep.
Ia juga mendorong adanya sinergi antara pemerintah dan pelaku industri pariwisata agar inovasi terus berkembang dan menarik lebih banyak wisatawan.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengapresiasi langkah Kota Bandung yang menjadi kota pertama di Indonesia yang meluncurkan Calendar of Events (COE) 2025.
Dalam video tayangan, Sandiaga menegaskan, peluncuran COE 2025 ini merupakan langkah penting bagi Bandung untuk mengukuhkan posisinya sebagai pusat pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia.
"Bandung adalah kota pertama yang meluncurkan Calendar of Events 2025, dan ini menunjukkan kesiapan Bandung dalam menyambut lebih banyak wisatawan, baik domestik maupun mancanegara," ujar Sandiaga.
Ia berharap, inovasi dan persiapan matang yang dilakukan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung (Disbudpar) bisa menjadi contoh bagi kota-kota lain di Indonesia.
Baca Juga : Penyebab Radang Tenggorokan Yang Sering Terjadi
Sandiaga juga berharap, peluncuran COE ini dapat memberikan dampak positif yang besar terhadap pertumbuhan sektor pariwisata di Bandung, yang saat ini berada di posisi tiga besar destinasi wisata di Indonesia.
"COE 2025 ini bisa memicu semangat dan kreativitas kota-kota lain untuk mengikuti jejak Bandung, serta menjadi daya tarik baru yang dapat meningkatkan kunjungan wisata nasional," tambahnya.
COE 2025 Kota Bandung mencakup 84 acara yang akan digelar sepanjang tahun depan, termasuk sepuluh event unggulan seperti Lomba kereta peti sabun, Trademark Market, Bandung Orcestra Festival, Now Playing Gestival, Playlist Live Festival, Festival Baso Juara, Seuhah Festival, Angklung Pride, The Papandayan Jazz Festival dan Asia Afrika Festival.
Baca Juga : Gempa Bumi Guncang Bandung, Srikandi PLN Bergerak Cepat Terjun ke Lokasi Bencana
Menurut Sandiaga, acara-acara ini bukan hanya akan mengangkat potensi budaya dan kreativitas lokal, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
"Peluncuran COE ini bukan sekadar seremonial, tapi merupakan langkah nyata untuk membangun pariwisata yang berkelanjutan dan inovatif. Selamat dan sukses untuk COE 2025 Kota Bandung, semoga event-event ini bisa meningkatkan kunjungan wisatawan, menciptakan lapangan kerja, serta memperkuat sektor ekonomi kreatif Bandung," tutur Sandiaga Uno.***