TERASBANDUNG.COM - BMKG memperingatkan bahwa sebagian wilayah di Jawa Barat, termasuk Bandung, berpotensi mengalami cuaca yang berubah-ubah pada hari Kamis (4/12).

Warga diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi hujan sedang hingga lebat yang bisa terjadi secara lokal.

Menurut prakiraan cuaca harian, kondisi di Bandung pada malam hingga dini hari diperkirakan berawan, namun ada potensi hujan disertai petir sekitar pukul 02.00–03.00 WIB.

Baca Juga : Cuaca Dingin Ekstrem di Bandung? Ini 8 Tempat Ngopi Paling Cozy dan Nyaman untuk Nongkrong Lama

Pada siang hingga sore, prakiraan memperlihatkan kemungkinan berawan selang–seling hujan/petir, terutama di periode sekitar pukul 10.00 WIB, serta sore hingga malam hari.

Suhu udara diperkirakan berkisar antara 21 – 28 °C, dengan kelembapan relatif cukup tinggi, memperbesar peluang terbentuknya awan hujan. Peringatan & Potensi Cuaca Ekstrem

BMKG telah mengeluarkan peringatan dini untuk potensi hujan sedang hingga lebat, bahkan secara lokal di beberapa daerah bisa disertai petir dan angin kencang.

Faktor pemicu cuaca buruk ini antara lain adalah kondisi atmosfer di Jawa Barat yang labil, kelembapan udara tinggi, serta pengaruh suhu muka laut hangat di perairan selatan Jawa — yang mendukung pembentukan awan konvektif.

Baca Juga : Jadwal Kereta Jakarta–Bandung Terbaru 2025: Pilihan Lengkap Kereta Ekonomi hingga Panoramic untuk Libur Nataru

Dengan demikian, area perbukitan, daerah lereng, serta kawasan rawan genangan di Bandung dan sekitarnya berisiko terkena dampak, seperti genangan air, tanah licin, hingga potensi longsor ringan. Warga di daerah tersebut disarankan waspada.

Imbauan untuk Warga Bandung

1. Persiapkan payung atau jas hujan jika harus bepergian, terutama siang hingga malam hari.

2. Waspadai genangan air di jalan atau area rendah, hindari berkendara atau melewati jalan yang tergenang bila memungkinkan.

3. Hindari aktivitas di luar ruangan saat terjadi hujan lebat, petir, atau angin kencang.

4. Untuk warga di daerah perbukitan atau lereng: waspadai potensi tanah licin, ayo perhatikan drainase dan saluran air sekitar rumah.

5. Pantau terus informasi resmi dari BMKG untuk update — terutama jika cuaca cepat berubah.***