Tips Aman Berkendara Saat Cuaca Ekstrem. (nissan.co.id)
TERASBANDUNG.COM - Cuaca ekstrem yang belakangan melanda sejumlah wilayah menuntut para pengemudi untuk lebih waspada di jalan.
Hujan deras, angin kencang, hingga jalan licin bisa memicu kecelakaan jika tidak diantisipasi dengan baik.
Berikut tips dari Auto2000 agar Anda tetap aman dan siap menghadapi cuaca ekstrem saat berkendara:
Baca Juga : BMKG Bagikan Tips Hadapi Cuaca Ekstrem, Warga Diminta Lebih Waspada
1. Pantau Kondisi Cuaca dan Rute Perjalanan
Gunakan aplikasi cuaca atau kanal resmi BMKG untuk memantau kondisi terkini. Jika hujan deras atau angin kencang diprediksi terjadi, tunda perjalanan bila memungkinkan.
Anda juga bisa memanfaatkan peta digital untuk mencari rute aman dan terhindar dari genangan atau kemacetan.
2. Kurangi Kecepatan dan Tingkatkan Fokus
Turunkan kecepatan sekitar 20–30 km/jam ketika hujan deras. Pandangan terbatas dan jalan licin membuat kendaraan sulit dikendalikan.
Hindari bermain ponsel atau melakukan aktivitas lain yang mengalihkan perhatian.
3. Jaga Jarak Aman dengan Kendaraan Lain
Pastikan jarak antar kendaraan cukup untuk mengantisipasi pengereman mendadak. Jalan licin membuat jarak pengereman lebih panjang dari biasanya, jadi tetap waspada dan hindari menempel terlalu dekat.
Baca Juga : Pemkot Bandung Siaga Hadapi Cuaca Ekstrem, Farhan: Tim Patroli Siaga 24 Jam
4. Periksa Kondisi Kendaraan Sebelum Berangkat
Pastikan semua komponen penting berfungsi dengan baik, seperti ban, rem, lampu, wiper, AC, dan aki. Jika ada yang bermasalah, sebaiknya tunda perjalanan hingga diperbaiki.
Fitur ini sangat penting saat visibilitas rendah dan cuaca tak menentu.
5. Hindari Area Berisiko
Jangan berhenti atau berteduh di bawah pohon besar, papan reklame, atau tiang listrik. Angin kencang bisa membuat benda-benda tersebut tumbang dan membahayakan keselamatan.
6. Siapkan Langkah Darurat
Jika kendaraan terkena benda tumbang atau terpaan angin kencang, segera pastikan seluruh penumpang dalam keadaan aman.
Evakuasi diri dari kendaraan jika situasi memungkinkan, terutama jika ada risiko susulan seperti pohon lain roboh atau korsleting listrik.
7. Tetap Tenang dan Prioritaskan Keselamatan
Cuaca ekstrem menuntut pengemudi untuk tetap tenang dan tidak panik. Keselamatan diri dan penumpang jauh lebih penting daripada waktu tempuh.
Dengan langkah-langkah tersebut, pengemudi diharapkan bisa lebih siap dan aman menghadapi kondisi cuaca ekstrem.
Ingat, waspada di jalan adalah bentuk tanggung jawab terhadap diri sendiri dan pengguna jalan lainnya.***
Penulis: Tim Teras Bandung | Editor: Dadi Mulyanto