TERASBANDUNG.COM - Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Bandung meluncurkan inovasi layanan jemput bola bernama Mobil Anjungan Sahabat Ketenagakerjaan atau Master.

Hal tersebut dilakukan untuk memperluas dan mempermudah pencari kerja mendapatkan layanan ketenagakerjaan.

Disadur melalui siaran pers Humas Kota Bandung, peluncuran tersebut dilakukan langsung Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono bersama Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Bandung, Andri Darusman pada acara Job Fair 2024 di Grand Lodakara Hall, Selasa, 25 Juni 2024.

Baca Juga : SDN 085 Ciumbuleuit dan SDN 043 Cimuncang Kampiun MilkLife Soccer Challenge Bandung Series 1

Bambang berharap, dengan adanya inovasi baru melalui Mobil Anjungan Sahabat Ketenagakerjaan (Master) dapat mempermudah masyarakat mengakses layanan ketenagakerjaan.

"Ini salah satu upaya Pemkot Bandung dalam memberikan layanan prima bagi masyarakat dalam kaitannya mengakses layanan ketenagakerjaan," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Disnaker Kota Bandung Andri Darusman mengatakan, Master ini merupakan inovasi layanan jemput bola. Dengan Master ini, layanan ketenagakerjaan akan semakin dekat langsung kepada warga Kota Bandung.

"Dengan Master ini kita lakukan jemput bola ke kewilayahan. Bagi masyarakat yang ingin melaksanakan pelatihan, pemagangan, konsultasi dan membuat kartu kuning bisa dicetak di sini (Master)," kata Andri

Layanan ketenagakerjaan yang bisa diakses lewat Master di antaranya membuat kartu pencari kerja, pendaftaran untuk pelatihan, konsultasi, mencari informasi pemagangan atau lowongan kerja.

Baca Juga : Mau Liburan Glamping, Perhatikan 6 Persiapan Wajib ini Agar Liburan Lebih Maksimal

Andri mengatakan, inovasi ini untuk lebih memudahkan warga Kota Bandung mengakses layanan ketenagakerjaan. Karena bisa saja ada warga yang tak sempat mengurus layanan ketenagakerjaan di hari kerja atau datang langsung ke Disnaker.

Saat ini, Disnaker Kota Bandung juga sudah memiliki layanan online yakni aplikasi New BIMMA (Bandung Integrated Manpower Management Aplication). Namun untuk lebih mempermudah warga juga dihadirkan Master.

"Diharapkan upaya-upaya ini bisa menurunkan angka pengangguran terbuka Kota Bandung," ujarnya.***