RAGAM NUSANTARA - Volume kendaraan di kawasan DKI Jakarta mengalami penurunan yang signifikan dalam beberapa hari terakhir.
Tercatat penurunan arus lalu lintas terjadi hingga 22 persen jika dipantau melalui google mobilitu indeks.
Hal tersebut disampaikan Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo usai mendampingi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran meninjau vaksinasi di JCC Cikarang, Kabupaten Bekasi.
Dikatakan Sambodo, penurunan aktivitas atau mobilitas masyarakat banyak terjadi di tempat kerja, tempat rekreasi, transportasi publik dan sebagainya.
"Selain itu, penurunan volume kendaraan juga bisa dilihat dari arus lalu lintas yang masuk ke Jakarta dari kota-kota satelit seperti Tangerang, Bekasi dan Depok," ujar Sambodo kepada wartawan di JCC Cikarang di kutip dari pmjnews, Kamis (17/2/2022).
Menurut Sambodo, terdapat sejumlah penyebab terjadinya penurunan volume kendaraan di DKI Jakarta beberapa waktu terakhir. Salah satunya disebabkan dengan meningkatnya kasus aktif Covid-19 varian Omicron.
"Kemudian tempat kerja dan beberapa perusahaan sudah menerapkan WFH (work from home). Mobilitas di tempat perbelanjaan juga menurun sejalan dengan ketetapan PPKM, lalu sekolah yang menunda PTM karena siswanya yang positif Covid-19. Itu semua berpengaruh pada penurunan volume lalu lintas di Jakarta," tutupnya.***
Penulis: Ade Kesuma Armada | Editor: Ade Kesuma Armada