TERASBANDUNG.COM - Kelurahan Pasirluyu Kecamatan Regol Kota Bandung terus menunjukkan komitmen kuat dalam meningkatkan pelayanan dan kesejahteraan warganya.
Dengan luas wilayah 79 hektare dan jumlah penduduk mencapai 14.918 jiwa, Pasirluyu menjadi contoh kelurahan yang aktif berinovasi di berbagai bidang, mulai dari administrasi kependudukan hingga pengelolaan lingkungan.
Inovasi digital menjadi salah satu unggulan Kelurahan Pasirluyu melalui aplikasi Si-LAMAN Sauyunan (Sistem Pelayanan Mandiri Administrasi Kependudukan).
Dengan moto “Unggul tur Sauyunan”, aplikasi ini mempermudah warga dalam mengakses 14 jenis layanan, seperti pembuatan e-KTP, kartu keluarga, surat kematian, surat kelahiran, hingga SKTM pendidikan dan kesehatan.
Baca Juga : Indonesia Berangkatkan 221 Ribu Jemaah Calon Haji, Berkurang Dibanding Tahun Lalu
"Aplikasi ini lahir dari kebutuhan masyarakat untuk layanan yang cepat dan efisien," ujar Lurah Pasirluyu, Han Hadrian, di Kantor Kelurahan Pasirluyu, Kecamatan Regol, Kota Bandung, Selasa (14/1/2025).
Pasirluyu juga dikenal karena inovasi di bidang lingkungan hidup. Beberapa program unggulan di antaranya:
- Rumah Maggot Pasirluyu untuk pengelolaan sampah organik.
- Adu Campernik (Ayo ke Posyandu Candak Sampah Anorganik), sebuah kampanye memilah sampah melalui Posyandu ke Bank Sampah Sauyunan.
- Cemburu Buta (Ciptakan Edukasi, Manfaatkan Buruan), yang mengajak warga memanfaatkan lahan kecil untuk menanam tanaman berguna.
- Gang Pagi (Gang Pasirluyu-Pojok Berbagi), mural edukasi di RW 03 untuk menyampaikan pesan-pesan tentang kesehatan dan lingkungan.
Baca Juga : Kawal Makan Bergizi Gratis, Pemkot Bandung Siapkan Kelompok Kerja Terintegrasi
Selain itu, Kelurahan Pasirluyu juga serius menangani isu stunting dengan berbagai program inovatif, seperti:
- Kartu Penting: Bantuan PMT untuk balita stunting dari berbagai pihak, seperti PT United Tractor Indonesia Astra dan PT LEN.
- Pelita: Kolaborasi dengan Yayasan Pojok Berbagi dalam pemberian PMT dan edukasi kesehatan bagi ibu dan balita.
- Tiang Tandu: Penjemputan balita langsung ke Posyandu.
- Siput Penting: Pendampingan kader untuk pendataan balita di sistem E-Penting.
"Melibatkan masyarakat dalam program seperti ini sangat penting. Dengan gotong royong, kami bisa mencapai hasil yang lebih baik," kata Lurah Pasirluyu.
Baca Juga : Begini Langkah dan Upaya Pemkot Tangani Masalah Sampah di Kota Bandung
Kelurahan Pasirluyu berharap dapat terus meningkatkan taraf hidup warganya, terutama di bidang perekonomian.
Salah satu fokus utamanya adalah revitalisasi Alun-Alun Regol sebagai pusat kegiatan masyarakat, sekaligus penataan PKL dan taman di kawasan tersebut.
Dengan partisipasi aktif masyarakat, sinergi lembaga kemasyarakatan, serta kolaborasi dengan pihak swasta, Pasirluyu optimis menjadi kelurahan unggulan di Kota Bandung.***
Penulis: Tim Teras Bandung | Editor: Ginanjar