TERASBANDUNG.COM - Seusai memberikan bantuan sembako kepada warga lansia dan duafa di Kelurahan Wates, Kecamatan Bandung Kidul, Ketua TP PKK Kota Bandung, Yunimar Mulyana mengunjungi salah satu penyandang disabilitas.

Ia bernama Andri Efendi. Selama 37 tahun hidupnya, Andri hanya bisa terbaring di lantai

Andri merupakan anak bungsu dari empat bersaudara. Meski memiliki kekurangan, tapi kasih sayang kedua orang tuanya terus mengalir pada Andri.

"Kalau bisa duduk, kita juga mau punya kursi roda untuk Andri. Ya harus sabar saja, mungkin memang nasibnya seperti ini," ujar Juhariah, ibu Andri disadur melalui siaran pers Humas Kota Bandung, Senin 10 Oktober 2022.

Baca Juga : Wujudkan Program Satu Data, BPS Jabar akan Lakukan Pendataan Secara Langsung

Sejak bayi, Andri belum pernah mendapatkan penanganan medis yang mumpuni. Semua upaya sederhana hanya dilakukan di rumah.

"Pernah kita bawa ke Rancabadak. Kata dokter, Andri kena radang otak. Sudah dikasih obat, tapi tidak ada perubahan," ungkapnya.

Hal serupa juga disampaikan sang ayah, Ikip Efendi. Ia mengatakan, sejak lahir kondisi anaknya sudah seperti ini. Tidak ada perkembangan apapun.

"Tidak bisa keluar rumah, ya seperti ini saja terus," kata Ikip.

Untuk memenuhi kebutuhan dan pengobatan Andri, sehari-hari Ikip bekerja menjadi pengangkut sampah. Ia merasa sangat bersyukur banyak orang yang ikut membantu dan mendoakan Andri.

Baca Juga : Mengunci Setang Motor ke Kanan Lebih Aman, Mitos atau Fakta?

Biasanya yang rutin menyalurkan bantuan adalah pihak kelurahan dan puskesmas. Sedangkan untuk pemerintah kota, baru kali ini ia dikunjungi langsung oleh istri Wali Kota Bandung.

"Terima kasih bu wali dan semua pejabat lainnya yang sudah membantu. Kami juga sering kebagian bantuan beras. Alhamdulillah BLT juga kemarin dapat," akunya.

Dalam kunjungannya, Yunimar beserta Baznas menyalurkan bantuan biaya kesehatan kepada Andri sebesar Rp5 juta.

"Mudah-mudahan dengan bantuan ini bisa meringankan beban Andri dan keluarga," harap Yunimar.

"Kami mendukung kegiatan Baznas. Semoga ke depannya lebih banyak yang bisa kita bantu lagi," imbuhnya.