Mengunci Setang Motor ke Kanan Lebih Aman, Mitos atau Fakta?

Mengunci Setang Motor ke Kanan Lebih Aman, Mitos atau Fakta?

TERASBANDUNG.COM - Benarkan mengunci setang motor ke arah kanan lebih aman dari pencurian? Berikut ini penjelasan lengkapnya, mitos atau fakta?

Banyak orang menganggap bahwa cara mengunci setang motor ke kanan tersbeut lebih aman dan mempersulit maling untuk membobol kunci.

Tapi, apakah tips tersebut memang manjur untuk mengamankan sepeda motor atau hanya sekedar mitos belaka alias hoax?

Umumnya, orang akan mengunci setang motor ke arah kiri sesuai dengan standar keamanan yang diberitahukan oleh pabrik sepeda motor.

Baca Juga : Waktu Terbaik Melakukan Seks Ternyata Bukan di Malam Hari, Simak Penjelasannya

Namun ternyata, mengunci setang sepeda motor ke kiri justru mempermudah maling untuk mencuri motor karena maling tersebut hanya perlu memasukkan kunci T ke dalamnya.

Kunci T adalah tools bengkel yang biasa digunakan oleh teknisi ketika menyervis motor.

Tapi sebaliknya, jika kita mengunci setang ke arah kanan, hal tersebut memang akan mempersulit maling untuk memasukkan kunci T ke dalam lubang kunci.

Sebab, setang berada diatas lubang kunci sehingga hal tersebut akan menyulitkan maling untuk membobolnya.

Cara ini hanya berfungsi untuk sepeda motor berjenis matik dan juga motor bebek, berbeda lagi halnya untuk motor sport yang letak kuncinya ada di atas setang.

Cara ini tidak berpengaruh apapun alias tidak mempan untuk melindungi keamanan motor. Untuk itu, bagi pemilik motor sport perlu menggunakan kunci ganda agar kendaraan lebih aman.

Namun, cara mengunci setang ke kanan ini tidak sepenuhnya bisa melindungi motor dari kejadian curanmor ya!

Baca Juga : 6 Makanan dan Minuman Ini Bisa Bikin Kamu Gampang Marah

Karena singkatnya, cara ini hanya bisa memperlambat kerja maling dalam membobol kunci saja.

Kini, para pelaku curanmor juga semakin cerdik untuk melakukan berbagai cara agar memperlancar tindak kriminalnya.

Sehingga, untuk kamu pemilik sepeda motor, jangan lupa untuk selalu berhati-hati dan menjaga kendaraan.

Jangan biasakan untuk memarkir kendaraan sepeda motormu di sembarang tempat tanpa memperhatikan situasi dan keadaan sekitar terlebih dahulu.

Baca Juga : Rekomendasi 4 Ide Bisnis Rumahan yang Menguntungkan Untuk Pemula

Berikut ini cara memarkir sepeda motor yang aman.

1. Hindari tempat yang ada benda - benda yang mudah terbakar

Agar sepeda motor aman dari bahaya kebakaran cari tempat parkir yang jauh dari benda mudah terbakar seperti area tempat sampah, tempat pengelasan, dan kandang ternak.

2. Pastikan stang kemudi terkunci

Agar terhindar dari tindakan pencurian terhadap sepeda motor anda. Bila perlu gembok cakram dan area standart tengah dengan kunci gembok

Untuk tipe motor tertentu yang ada fitur anti theft alarm system untuk diaktifkan. Jangan lupa juga tutup cover rumah kuncinya.

Baca Juga : Inilah 3 Zodiak Suami Terbaik, Selalu Bikin Istri Bahagia

3. Jangan tinggalkan barang yang dapat memicu kebakaran

Jangan sekali-kali meninggalkan barang yang dapat memicu terjadinya kebakaran di bagasi atau console box. Misalnya, korek api gas, baterai, atau powerbank.

Karena benda tersebut jika terkena panas akan mudah meledak dan bisa mengakibatkan pemicu terjadinya kebakaran.

4. Pastikan kunci kontak posisi off

Pada saat memarkir sepeda motor jangan meninggalkan motor dengan kunci kontak posisi on karena akan mengakibatkan aki sepeda motor malah menjadi tekor atau soak.

Baca Juga : Cara Mengatasi Ngantuk di Pagi Hari Biar Lebih Produktif

5. Simpan di tempat teduh

Ada baiknya motor tidak disimpan ditempat terbuka yang memungkinkan terkena kotoran, sinar matahari atau guyuran hujan.

Parkir motor dengan baik dan aman, bikin hati tenang dan membuang jauh rasa was-was. Sepeda motor pun aman.***

Penulis: Tim Teras Bandung | Editor: Dadi Mulyanto

Berita Terkini