TERASBANDUNG.COM - Doa menjadi awal yang baik untuk memulai hari. Tak ada salahnya membaca doa pagi hari yang diamalkan Rasulullah SAW berikut ini.
Pagi hari adalah waktu di mana semuanya dimulai. Ada yang mau bersekolah, kuliah, bekerja, atau apa pun aktivitas harian lainnya.
Setiap orang tentu berharap diberikan kelancaran dan kebahagiaan dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Siapa pula yang ingin bad mood seharian?
Mengutip NU Online, Abu Hurairah RA meriwayatkan sejumlah doa pagi hari yang diajarkan oleh Rasulullah SAW.
Berikut salah satu doanya, sebagaimana dikutip oleh Imam An-Nawawi, Al-Adzkar, halaman 63:
اَللَّهُمَّ بِكَ أَصْبَحْنَا وَبِكَ أَمْسَيْنَا، وَبِكَ نَحْيَا، وَبِكَ نَمُوْتُ، وَإِلَيْكَ النُّشُوْر
Allāhumma bika ashbahnā, wa bika amsainā, wa bika nahyā, wa bika namūtu, wa ilaikan nusyūru.
Artinya:
"Ya Allah, dengan-Mu aku berpagi hari, dengan-Mu aku bersore hari, dengan-Mu kami hidup, dengan-Mu kami mati. Hanya kepada-Mu (kami) kembali." (HR Abu Dawud, At-Turmudzi, Ibnu Majah)
Baca Juga : Persib Pastikan Tak Terlibat dalam Politik Praktis, Sentil Persib Legend for GP!
reading the Quran in RamadanIlustrasi. Doa pagi hari menjadi awal yang baik untuk memulai berbagai aktivitas harian. (istockphoto/cihatatceken)
Selain itu, Imam An-Nawawi juga mengutip doa pagi Rasulullah SAW lainnya yang diriwayatkan oleh sahabat Ibnu Mas'ud berikut ini:
أَصْبَحْنَا وَأَصْبَحَ الملْكُ للهِ، وَالحَمْدُ للهِ، لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ لَهُ الملْكُ وَلَهُ الحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ، رَبِّ أَسْأَلُكَ خَيْرَ مَا فِي هَذِهِ اللَّيْلَةِ وَخَيْرَ مَا بَعْدَهَا وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا فِي هَذِهِ اللَيْلَةِ وَشَرِّ مَا بَعْدَهَا، رَبِّ أَعُوذُ بِكَ مِنَ الكَسْلِ وَسُوْءِ الكِبَرِ، أَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابٍ فِي النَّارِ وَعَذَابٍ فِي القَبْرِ
Ashbahnā wa ashbahal mulku lillāhi wal hamdu lillāhi, lā ilāha illallāhu wahdahū lā syarīka lah, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa 'alā kulli syai'in qadīr. Rabbi, as'aluka khaira mā fī hādzihil lailata wa khaira mā ba'dahā, wa a'ūdzu bika min syarri mā fī hādzihil lailata wa khaira mā ba'dahā. Rabbi, a'ūdzu bika minal kasli wa sū'il kibari. A'ūdzu bika min 'adzābin fin nāri wa 'adzābin dil qabri.
Artinya:
"Kami dan kuasa Allah berpagi hari. Segala puji bagi Allah. Tiada Tuhan selain Allah yang maha esa, tiada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya segala kuasa dan puji. Dia kuasa atas segala sesuatu. Tuhanku, aku memohon kepada-Mu kebaikan malam ini dan malam sesudahnya. Aku memohon perlindungan-Mu dari kejahatan malam ini dan malam sesudahnya. Tuhanku, aku memohon perlindungan-Mu dari kemalasan dan kenaifan masa tua. Aku memohon perlindungan-Mu dari siksa neraka dan siksa kubur.".***
Penulis: Dadi Mulyanto | Editor: Ginanjar