TERASBANDUNG.COM - Pasca pandemi Covid-19, tidak dipungkiri masyarakat mulai peduli dengan kesehatan. Salah satunya dengan melakukan cek kesehatan secara berkala baik di Rumah Sakit (RS) maupun fasilitas kesehatan publik lainnya.
Atas dasar itu, RS Edelweiss atau Edelweiss Hospital (Edhos) terus berkomitmen memberikan pelayanan optimal kepada para pasien.
Edelweiss Hospital dikenal sebagai rumah sakit rasa hotel karena mengedepankan kenyamanan bagi pasien.
Selain dari sisi bangunan, kenyamanan berobat di Edelweiss Hospital dapat dirasakan melalui berbagai layanan serta ketersediaan tenaga ahli yang ada.
Baca Juga : Jangan Berlebihan Konsumsi Paracetamol Saat Nyeri Haid, Ini Penjelasan Medis
“Kami memberikan pelayanan maksimal di semua aspek, dari tim ahli hingga ruang tunggu, sehingga para pasien dan keluarganya selain merasa nyaman, mereka juga bisa merasakan ketenangan saat berobat di Edelweiss Hospital. Inilah yang mendasari kami mengusung campaign #lebihtenang di tahun ini,” tutur Isam Samsul Muharam, Plh Direktur Marketing Edelweiss Health Care Group saat ditemui saat launching campaign #lebihtenang, di Salman ITB, Sabtu (18/3/2023).
Sejalan dengan hal tersebut Rumah Sakit yang memiliki nilai Islami itu juga berkomitmen untuk menjadi Green Hospital.
"Saat ini Edelweiss Hospital menjadi salah satu rumah sakit yang mendapatkan pengakuan dari pemerintah Jawa Barat sebagai bukti komitmen green hospital,” papar Isam.
Lebih jauh, Isam juga menyampaikan bahwa Edelweiss Hospital memiliki layanan unggulan dengan beragam fasilitas namun tetap memberikan harga yang terjangkau bagi kalangan menengah.
Baca Juga : Ribuan Obat Ilegal Disita Pada Operasi Cipta Kondisi Jelang Ramadan
"Sehingga Edelweiss Hospital bisa diakses oleh semua kalangan melalui program asuransi atau jaminan kesehatan," tambahnya.
Salah satu pelayanan yang kini dihadirkan yaitu operasi plastik dengan konsep konsultasi sya'riah.
"Karena seperti kita tahu, operasi plastik masih menjadi pro dan kontra ditengah masyarakat. Karena itu konsep Islami kita terapkan dalam semua pelayanan," bebernya.
Pasalnya, diakui Isam, meski konsep Islami menjadi dasar dari Edelweiss Hospital, namun dari segi nama disengaja lebih global dan berharap dapat menjadi manfaat untuk semua kalangan.
Baca Juga : Peogram One Nurse One School Hadir di Kota Bandung, Ini Tujuannya
"Sesuai namanya kita ingin rumah sakit Edelweiss bisa menemani pasien sepanjang masa, sesuai dengan namanya," ujarnya.
Tak ketinggalan, Isam juga menjelaskan, Rumah Sakit Edelweiss mengusung konsep preventif dengan mengutamakan kenyamanan. Dia berharap konsep tersebut juga menjadi referensi rumah sakit lainnya.
“Orang sakit yang datang ke Rumah Sakit Edelweiss membutuhkan kenyamanan dan ketenangan. Jadi kita berharap minimal psikologis pasiennya bisa lebih tenang,” ucap Isam.
Selanjutnya, pihaknya juga akan membangun Rumah Sakit Edelweiss di daerah lain di Jawa Barat. Isam mengatakan, pihaknya akan membangun rumah sakit di Cianjur, Tasikmalaya dan Garut.
“Pembangunan rumah sakit kita akan berkolaborasi dengan berbagai sumber daya di daerah. Ini juga membantu Pemprov Jabar untuk memenuhi ketersediaan BOR,” tandas Isam.***
Penulis: Tri Widiyantie | Editor: Ginanjar